Sabtu, 21 Maret 2009

YOGURT

YOGURT merupakan susu yang difermentasikan dengan bantuan bakteri Streptococcus thermopillus dan Lactobacillus bulgaricus jika diinkubasikan pada suhu tertentu. Banyak metode yang digunakan dalam pembuatan susu asam ini, dari cara yang paling konvensional sampai menggunakan teknologi mutakhir. Namun, pada kesempatan ini, KIR SMAN 25 Bandung mengajak Anda untuk membuat yogurt dengan cara yang paling mudah.

Pertama..
Kita siapkan bahan dan alat yang kita butuhkan, diantaranya:
1. Toples
2. Air panas
3. Panci
4. Termometer
5. Bibit yogurt (biakan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermopillus)
6. Inkubator
7. Lemari Es
8. Susu Murni

Kedua..
1. Siapkan toples.
2. Panaskan air sebanyak kapasitas toples.
3. Tuangkan air panas ke dalam toples (tujuannya untuk sterilisasi toples), kemudian tutup toples.
4. Tuangkan susu ke dalam panci, kemudian panaskan di atas api kecil sambil terus diaduk (jangan pernah berhenti mengaduk) agar susu tidak pecah.
5. Jika sudah mencapai suhu 65 derajat Celcius, matikan api.
6. Buanglah air yang ada di dalam toples, kemudian masukkan susu.
7. Dinginkan susu dengan cara merendam toples di air dingin.
8. Setelah dingin, masukkan bibit yogurt dengan takaran 10% dari takaran susu.
9. Masukkan susu yang telah diberi bibit yogurt ke dalam inkubator.
10. Atur suhu inkubator. Semakin panas suhu inkubator, semakin cepat pula yogurt dihasilkan.

Note:
1. KIR SMAN 25 Bandung membeli bibit yogurt di ITB. (kalau ada yang tahu cara buatnya, tolong beritahu ya?? let's share !!)
2. Jika diinkubasikan dengan suhu 25 derajat celcius, maka memerlukan waktu 24 jam. Sedangkan jika diinkubasikan dengan suhu 43 derajat celcius, maka diperlukan waktu 8 jam saja.
3. Jika tidak memiliki inkubator, maka Anda dapat membuatnya dari kardus bekas mi instan yang dilapisi alumunium foil. Gunakan bola lampu 65 watt (untuk suhu 43 derajat).

SELAMAT MENCOBA !!!

fina.indica