Minggu, 08 November 2009

Kompos Cair


Selama ini kompos banyak dikenal dalam bentuk padat. Kini ada kompos berbentuk cair yang lebih praktis dan mudah dalam penggunaanya.

Pembuatan pupuk kompos adalah pengolahan limbah paling populer, juga paling mudah. Sisa-sisa sampah rumah tangga organik hampir semua dapat dijadikan penyubur tanaman ini. Sederhananya, sampah di timbun dan di balik-balik secara berkala, Lalu tinggal menunggu jadi. Berikut Cara pembuatan pupuk Kompos Cair..

Pembuatan Pupuk Kompos Cair sangat sederahana. Pertam-tama siapkan alat dan bahan sebagai berikut :

* Sabut Kelapa ( 3 Bagian )
* Kotoran Kambing ( 1 Bagian )
* Air Tanah atau Sumur
* Golok
* Karung Plastik berpori-pori besar atau kasa nyamuk
* Ember dengan tutupnya

Cara Pembuatan :

1. Cacahlah sabut kelapa sampai menjadi potongan-potongan kecil, dengan ukuran kira-kira 3 x 3 cm. Pencacahan tersebut dilakukan untuk merangsang sabut untuk mengeluarkan lebih banyak lagi getah. Ini ditandai dengan munculnya aroma khas kelapa dari cacahan serabut tadi.
2. Masukkan potongan serabut tadi ke dalam karung. Ikat bagian atas karung. Langkah ini dilakukan karena sabut dan karung masih digunakan untuk pembuatan pupuk kompos cair sekali lagi.
3. Rendamlah karung tersebut kedalam ember berisi air. Tingginya air disesuaikan dengan banyaknya sabut. Usahakan semua bagian sabut terendam air. Tambahkan kotoran kambing ke dalam ember.
4. Tutup rapat ember tersebut, dan diamkan selama seminggu. Pada umur dua minggu cairan kompos dalam ember dapat digunakan.

Kompos cair yang dihasilkan konsentrasinya masih tinggi. karena itu, sebelum disiramkan ke tanaman, terlebih dulu kompos cair 1 bagian, dan air 3-4 bagian. Pemakainya cukup satu kali seminggu, disiramkan langsung ke media tanaman.